Senin, 30 Maret 2015

Memanfaatkan Lahan Sekitar Rumah untuk Kebun Pekarangan

Memanfaatkan lahan sekitar rumah sebagai sumber pangan? Tentu saja bisa.  Bahkan tak disangka lahan kosong yang dipakai berkebun dapat menghasilkan aneka sayuran, buah dan bumbu dapur yang terus menerus.  Tentu saja hal ini dapat mengurangi pengeluaran untuk membeli lalap, sayur, buah dan bumbu dapur.  Dan tentu akan menghemat pengeluaran rumah tangga.

rohayati2015
 Gambar 1. Buah tomat segar yang dipanen dari kebun pekarangan 

Buah tomat yang dipanen dari kebun pekarangan bentuknya beraneka macam ada tomat besar, tomat anggur, tomat kecil (kemir bhs Sunda).  
Saat dipanen tomat dalam keadaan mentah atau setengah matang sehingga masa simpan menjadi lebih lama.  Dan hal ini dapat menghemat belanja tomat lebih lama, bisa sampai 1-2 minggu.  Jumlah panen tergantung jumlah pohon yang ditanam.  Karena lahan tidak luas jadi dapat menanam 1-3 batang yang dapat di kombinasi dengan tanaman lain sehingga tanaman di kebun menjadi beragam.  
Menanam tomat dapat menggunakan bibit yang di semai sendiri atau mencari bibit yang tumbuh tidak sengaja di sekitar tempat tinggal misal sekitar selokan, kebun, kolam, sawah atau tempat pembuangan sampah.  Jika menyemai sendiri dapat memanfaatkan biji tomat saat memasak.  Tomat yang akan digunakan untuk memasak diambil bijinya untuk disemai dan bagian dagingnya untuk dimasak.  Sehingga menanam tomat tidak harus membeli bibit di toko bibit.



 Gambar 2. Cabe Rawit

Cabe rawit terasa pedas, lebih pedas lagi terasa dikantong kalau kita harus membeli dengan harga yang melambung tinggi 100ribu-120ribu rupiah perkilo.  Wow fantastis jika harus membeli cabe rawit dengan harga segitu.  Padahal sehari saja masakan tanpa cabe rawit wah rasanya akan hambar.  Hemm... apalagi yang doyan makan sambel. Kelimpungan tuh kalau pas harga cabe rawit sedang melambung tinggi.  
Cabe rawit si kecil pedes yang serbaguna ini cocok dimakan dengan aneka kudapan seperti tahu, bakwan, bakso, dan masih banyak lain makanan yang sangat sensasional jika dikombinasi dengan cabe rawit. 
Nah sulit gak sih untuk menanam cabe rawit? Tentu saja tidak, asal ada lahan subur untuk menanamnya.  Lahannya bisa lahan pekarangan atau dalam pot.  Enak kan kalau kita butuh cabe rawit yang tinggal petik di dekat dapur.  Menanam cabe rawit dapat dimulai dengan menyemai biji dari cabe rawit matang berwarna merah.  Matangnya harus matang di pohon ya.  Bukan di peram.  Sisihkan biji cabe rawit ketika memasak atau membuat sambal, semai di pot atau tanah.  setelah tumbuh daunnya sekitar 5, bibit cabe siap untuk di tanam dilahan pekarangan.  Lalu kita tunggu beberapa minggu dan cabe rawit yang segar akan segera siap untuk kita petik.

  Gambar 3. Jahe

Jahe yang dapat ditanam di lahan pekarangan adalah jahe merah dan jahe gajah.  Jahe merah selain untuk membuat minuman atau bumbu masakan dapat juga dijadikan obat karena rasa panasnya lebih kuat daripada jahe gajah.  Jahe gajah sangat baik digunakan untuk bumbu masak.  Bibit jahe didapat dengan menyisihkan rimpang saat kita membeli jahe untuk memasak.  Rimpang yang disisihkan lalu di tanam dalam tanah yang lembab dan gembur.  Nah karena ada tanaman jahe di rumah untuk selanjutnya jika ingin memasak dan membutuhkan jahe maka tinggal ambil di pekarangan. Lebih praktis dan hemat bukan.

 Gambar 4. Kencur

Kencur si tanaman harum.  Sering digunakan untuk membuat urap atau masak sayur ikan.  Baunya yang wangi membuat bau amis ikan kalah dan masakan tercium harum segar.  Kencur dapat dimanfaatkan daun dan rimpangnya.  Menanamnya tidaklah sulit.  Cukup menyisihkan rimpang jika kita hendak memasak, lalu tanam.  Dalam beberapa minggu akan tumbuh dan daun lebar kencur akan menghiasi lahan pekarangan. 
 
 Gambar 5. Kacang Panjang

Dua baris kacang panjang sudah cukup memasok kebutuhan sayur harian kita selama sebulan.  Bagaimana menghadirkan si hijau panjang nan renyah? Nah untuk pertama kali menanam memang kita harus mendapatkan biji yang siap untuk ditanam.  Biji ini dapat dibeli di toko tanaman atau membeli ke petani disekitar tempat tinggal.  Syukur kalau mendapatkan biji dari petani dan biji tersebut masih asli bukan hibrid atau GMO.  Karena biji yang dibeli ditoko jika sudah hibrid atau GMO biasanya sudah tidak bisa dibibitkan lagi, jadi hanya satu kali tanam dan tidak bisa bijinya ditanam kembali.   Sedangkan biji kacang panjang yang masih murni dapat ditanam berkali-kali, artinya biji dari hasil panen dapat ditanam kembali.  
Kacang panjang muda dapat dijadikan sayur yang lezat, dilalap dalam bentuk segar atau biji tuanya dijadikan tambahan beras atau dibuat gulai.  
Membiakkan kacang panjang cukup mudah yaitu dengan mengeringkan sulur kacang yang sudah tua dan matang. Dijemur, lalu bijinya dikeluarkan dan disimpan dalam botol atau langsung ditanam.


 Gambar 6. Kunyit
Kunyit sebagai bahan bumbu dapur pelengkap, pewarna alami, serta sebagai tanaman obat.  Kunyit dapat ditanam dari rimpang yang disisihkan ketika kita hendak memasak.  Sangat mudah menanam kunyit, cukup dengan menimbun rimpang dilahan yang subur dan lembab.
Penggunaan kunyit sebagai bumbu dapur akan sangat mudah jika kita memiliki tanaman kunyit didekat dapur, maka jika hendak memasak hanya tinggal menggali beberapa rimpang saja sesuai kebutuhan.

 Gambar 7. Kecipir

Kecipir dimanfaatkan sebagai lalap.  Buah kecipir yang digunakan untuk lalap adalah yang masih muda dan segar.  
Cara menanamnyapun mudah.  Cukup dari satu buah kecipir matang pohon yang dikeringkan akan diperoleh biji kecipir yang siap tanam.  
Dari satu rumpun kecipir yang ditanam dari 2 biji kecipir dapat meghasilkan lalap untuk kebutuhan sampai satu bulan.  Kecipir tanaman merambat sehingga membutuhkan batang atau ranting untuk rambatannya.  Usahakan rambatan tidak terlalu tinggi supaya buah kecipir mudah dipetik.


 Gambar 8. Singkong sebagai pagar untuk diambil daunnya

Singkong dapat dimanfaatkan daunnya dan juga umbinya.  Jika akan dimanfaatkan umbinya daun singkong sebaiknya tidak dipetik karena akan mengganggu pembuatan umbi.  Singkong ditanam dilahan yang tengah supaya umbi dapat tumbuh optimal dan banyak.  Jika akan dimanfaatkan daunnya, singkong dapat ditanam dipinggiran kebun, bisa sekalian sebagai pagar atau border bedengan.  Menanam singkong cukup dengan menanam steknya dari batang yang dipotong.  Dengan menanam singkong sebagai pagar selain melindungi kebun akan didapat panen daun singkong yang terus menerus sebagai bahan lalap atau sayur.


 Gambar 9. Singkong untuk diambil umbinya


 Gambar 10. Leunca

Tanaman leunca dimanfaatkan buahnya untuk dijadikan lalap atau dimasak bersama oncom menjadi ulukutek (bhs Sunda).  Buah leunca yang bulat kecil terangkai dalam tangkai.  buah leunca yang masih muda dan untuk dimakan berwarna hijau.  Kalau sudah tua buah akan berwarna ungu yang dapat dijadikan bibit.  Menanan leunca diawali dengan menyemai biji dari buah matang berwarna ungu.  Setelah tumbuh sekitar 5 daun maka sudah bisa ditanam dilahan.  Untuk tanaman pekarangan cukup menanam 1 atau 2 batang saja.  Masa berbuah cukup lama bisa mencapai sebulan sehingga cukup memasok kebutuhan sayuran keluarga.

 Gambar 11. Pare
Tanaman pare  menghasilkan buah yang dapat dimanfaatkan untuk sayuran dan lalapan.  Buah pare ada dua jenis.  Ada yang pahit dan ada yang tidak pahit.  Buah pare yang tidak pahit dihasilkan dari tanaman yang sudah mengalami pembiakan dan persilangan serta rekayasa genetik. Tanaman pare tumbuh merambat, sehingga membutuhkan ajir atau rambatan untuk tumbuh.  Satu rumpun pare yang ditanam di pekarangan, sudah dapat memasok kebutuhan sayuran keluarga.  Cara menanamnya dari biji langsung tanam di lahan.  Cara mendapatkan biji bisa membeli atau membuat bibit sendiri yaitu dengan cara membiarkan buah pare matang pohon. Buah pare yang matang pohon akan pecah dan berwarna merah cerah.  Nah bijinya bisa langsung ditanam atau dijemur terlebih dahulu.

 Gambar 12. Kecombrang

Kecombrang dapat ditanam rimpangnya.  Kita dapat menyisakan rimpang untuk bumbu untuk ditanam.  Kecombrang dimanfaatkan bunganya dan anakannya.  Bunga kecombrang berwarna merah muda dan wangi, biasanya dipakai untuk campuran masak ikan.  Baunya yang wangi membuat masakan ikan tidak amis dan terasa segar saat disantap.  Sedangkan anakannya yang masih muda atau disebut humut (bhs Sunda) biasanya dibakar untuk dijadikan campuran sambal.  Sambal yang dicampur humut kecombrang terasa segar dan wangi, sangat cocok di cocol ikan bakar.

 Gambar 13.  Salam
Tanaman salam biasanya dimanfaatkan daunnya untuk bumbu.  Memberi aroma wangi pada aneka masakan lauk pauk dan sayur mayur.  Hampir semua masakan lauk menggunakan salam.  Daun salam juga berkhasiat untuk kesehatan.  Daun salam yang direbus dan air rebusannya diminum secara teratur dapat mengurangi derita reumatik dan darah tinggi.  Cara menanam daun salam sangat mudah yaitu dengan memotong batang atau dahannya dan langsung ditanam dilahan yang subur.  Satu batang pohon salam yang ditanam dipekarangan sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan bumbu dapur kita.

 Gambar 14. Labu Siam

Labu siam adalah tanaman merambat.  Cukup menanam satu batang labu siam untuk memenuhi kebutuhan sayuran selama sebulan bahkan lebih.  Tanaman ini dapat dimanfaatkan buahnya dan daunnya.  Buah dan daunnya bisa untuk lalap dan sayur.  Labu siam juga berkhasiat untuk mengurangi derita darah tinggi.  Cukup direbus buahnya dan dimakan sebagai lalap.  Cara menanamnya dengan buahnya yang sudah tua.  buah yang sudah tua di simpan ditanah yang lembab dan terlindungi.  Nanti akan tumbuh daun.  Setelah tumbuh daun barulah buah ditanam dilahan.


 Gambar 15. Lengkuas

Lengkuas ditanam rimpangnya dan dimanfaatkan juga rimpangnya.  Lengkuas digunakan sebagai bumbu dapur, memberikan aroma wangi pada masakan.  Cukup satu rumpun tersedia di kebun pekarangan untuk memenuhi kebutuhan bumbu.


Selain tanaman sayuran, jika memiliki lahan pekarangan yang sedikit lebar dapat juga menanam buah.  Tanaman buah yang dapat ditaman bisa pisang dan atau pepaya.   Kedua tanaman ini mudah tumbuh dan tahan lama serta tahan penyakit.

 Gambar 16. Pohon Pepaya

Satu batang pohon pepaya yang ditanam dipekarangan dapat memasok buah untuk memenuhi kebutuhan vitamin C untuk keluarga kita berbulan-bulan.  Satu kali tanam pepaya dapat tumbuh tahunan.  Buahnya lebat dan tahan penyakit.  Selain buahnya, pepaya juga dapat dimanfaatkan daunnya untuk lalap dan obat malaria.  Cara menanamnya cukup dengan menyemai biji, setelah biji tumbuh agak besar, baru dipindah ke lahan.  Cara mendapatkan bijinyapun mudah yaitu dari buah matang pohon.  Saat kita mengupas pepaya untuk dimakan, sisihkan bijinya untuk disemai.

 Gambar 17. Pohon Pisang

Tanaman pisang merupakan tanaman berumpun.  Jika kita menanam satu batang lama-lama akan tumbuh anakan dan membentuk rumpun.  Jadi untuk dipekarangan, cukup tanam satu batang, biarkan anakan tumbuh sampai beberapa pohon.  Nanti akan terjadi pergiliran.  Pohon pisang yang dewasa akan berbuah dan setelah buahnya tua akan ditebang dan digantikan oleh tunas barunya.  Selain dimanfaatkan buahnya sebagai sumber vitamin C, tanaman pisang juga dapat dimanfaatka daunnya untuk bungkus dan jantung pisangnya untuk sayur.  Manfaat lain tanaman pisang adalah dapat dijadikan tanaman pelindung dari kebakaran, caranya dengan menanam tanaman pisang mengelilingi rumah, jika terjadi kebakaran dari rumah tetangga maka tanaman pisang ini dapat menghambat perjalaran api menuju rumah kita.   Rumpun tanaman pisang juga dapat membentuk lingkaran  atau disebut dengan "banana circle", dibagian tengah rumpun pisang dapat dijadikan tempat numpuk sampah organik, sampah tersebut dibiarkan membusuk dan dapat dimanfaatkan untuk pupuk kompos.
Cara menanamnya adalah dengan menanam anakannya.

Dipekarangan selain ditanami tanaman  sayur dan buah juga dapat ditanami tanaman bunga.  Tanaman bunga ini memberi warna warni yang indah pada halaman dan juga dapat dijadikan musuh alami hama.  Warna warni yang indah pada bunga akan mengalihkan pandangan hama dari tanaman sayur dan buah.  Aroma bunga dan daun yang dilkeluarkan tanaman hias juga dapat mengusir hama. 

Gambar 18. Bunga Dahlia 

Bunga Dahlia berwarna oren cerah ini ditanam diantara tanaman sayuran.  Warna bunganya yang indah berfungsi mengalihkan hama.

Gambar 19. Bunga Pepedaan (bhs Sunda)

Warna daunnya  berwarna kombinasi hijau dan kuning cerah membuat hama tertarik untuk hinggap dan tidak mengganggu tanaman sayur.

Menanam tanaman akan membutuhkan pupuk untuk menyuburkan tanaman.  Apakah harus membeli pupuk kimia di toko? Ah tidak perlu cukup dengan membuat sendiri pupuk alami.  Darimana asalnya? Ya dengan memanfaatkan sisa-sisa dapur.  Ditumpuk dalam lubang dan biarkan membusuk.  Untuk mempercepat pembusukan dapat ditambah kotoran ternak dan disiram air cucian beras setiap hari.
Gambar 20. Lubang Kompos

Berlelah-lelah menanam nah sekarang tinggal memetik hasilnya 
Daun Lampenas

Daun Singkong

Daun Pepaya

Leunca

Kecipir

Daun Kemangi

Cabe Rawit

Tomat
Nah bagi pembaca sekalian selamat menanam dilahan pekarangannya ya.  Seberapapun luasan lahan pekarangan tetap dapat ditanami. Dan Selamat memetik hasil panennya ya.
 



Sabtu, 28 Maret 2015

Tempat Cuci Tangan

Tempat Cuci Tangan

Mencuci tangan merupakan aktivitas yang dilakukan oleh setiap orang.  Mencuci tangan mempunyai efek positif secara tidak langsung pada kesehatan manusia karena tangan merupakan perantara masuknya penyakit kedalam tubuh.  Mencuci tangan merupakan upaya preventif manusia agar tetap sehat.  Mencuci tangan dapat dilakukan diantaranya :
  1. Sebelum Makan
  2. Sebelum menyiapkan makanan
  3. Sebelum memberi makan anak-anak
  4. Setelah Buang air Besar (BAB)
  5. Setelah memegang yang kotor
  6. Setelah bermain dengan binatang
  7. Setelah menceboki anak
Aktivitas mencuci tangan dapat dilakukan di kolam, air mengalir berupa kran, pancuran atau gayung, dan di dalam wadah.
Mencuci tangan dalam kolam membuat kolam tercemar oleh tangan kita yang telah terkontaminasi  saat mencelup tangan.  Demikian juga dengan mencuci tangan menggunakan wadah membuat kotoran balik lagi ketangan kita.
Mencuci tangan menggunakan air yang mengalir sangat dianjurkan karena membuat kotoran dan kuman tidak balik lagi ke tangan.

Mencuci tangan akan lebih baik jika menggunakan sabun. Karena sabun membantu menghilangkan  kotoran dan kuman lebih banyak.  Sabun yang digunakan bisa sabun batangan maupun sabun cair yang penting dijaga kebersihannya.

Ada aneka tempat cuci tangan yang telah dibuat dengan tujuan kenyamanan dan keindahan.  Bentuk, kontruksi  dan desainnya bermacam-macam sesuai selera.

Bentuk tempat cuci tangan yang saya tampilkan dalam tulisan ini bentuknya sederhana namun menarik. seperti terlihat pada gambar di bawah ini.

 
Gambar 1. Ketinggian tempat cuci tangan mudah dijangkau

 Ketinggian tempat cuci tangan disesuaikan dengan pemakai.  Alangkah lebih baiknya jika ketinggian tempat cuci tangan terjangkau oleh anak-anak. Karena mengajarkan cuci tangan sedini mungkin pada anak akan dapat membantu mempercepat perubahan perilaku.

 Gambar 2. Bentuk artistik sehingga menarik

Bentuk tempat cuci tangan dibuat sebagus mungkin supaya menarik, apalagi akan digunakan oleh anak-anak.  Warna yang cerah dan menggambarkan dunia anak serta tidak membuat anak takut untuk pergi ke tempat cuci tangan.

 Gambar 3. Kontruksi Kokoh dan tidak membahayakan

Kontruksi tempat cuci tangan harus kokoh, kuat dan aman untuk digunakan. Tidak membahayakan.  Terbuat dari bahan-bahan yang ramah lingkungan, tidak tajam atau runcing dan tidak beracun. Dan nyaman ketika digunakan oleh siapapun.

Gambar 4. Pastikan air selalu mengalir 

Pastikan air selalu mengalir dari kran ketika dibuka.  Pastikan kran selalu terpelihara dengan baik dan tidak rusak karena percuma saja ada tempat cuci tangan kalau airnya tidak ada atau krannya rusak.  Pastikan pula air buangan tidak sembarangan.  Akan tetapi harus dialirkan ke saluran pembuangan yang tertutup atau SPAL (saluran pembuangan air limbah).  Karena percuma saja tangan kita bersih sementara air bekas cuci tangan menggenang kemana-mana dan menjadi sarang penyakit.  
Jadi menjaga kebersihan itu jangan setengah-setengah.  Harus paripurna.  Harus dari hulu sampai hilir supaya mata rantai penyakitnya terputus sama sekali tanpa celah untuk masuk kembali.

Note : 
Gambar tempat cuci tangan tersebut saya foto dari Taman Hotel Grand Wahid Salatiga.

Semoga menginspirasi pembaca dalam upaya berprilaku hidup bersih dan sehat dengan menyiapkan tempat cuci tangan yang fungsional dan artistik.

Salam Hidup Bersih dan Sehat


Bunga Dahlia

 Bunga Dahlia



 Sejarah

 Menurut Wikipedia Bahasa Indonesia, Dahlia adalah tanaman perdu berumbi yang sifatnya tahunan (perenial), berbunga di musim panas sampai musim gugur.  Dahlia adalah bunga nasional negara Meksiko yang juga merupakan negara asal bunga ini.
Dahlia termasuk bunga yang terlambat dikembang-biakkan. Pada tahun 1872, negeri Belanda menerima sekotak umbi Dahlia yang dikirim dari Meksiko. Dari sekotak umbi bunga Dahlia ternyata hanya satu umbi yang berhasil berbunga namun menghasilkan bunga indah berwarna merah dengan daun bunga yang runcing. Ahli tanaman berhasil mengembangbiakkan Dahlia yang kemudian dinamakan Dahlia juarezii. Dahlia juarezii merupakan nenek moyang semua bunga Dahlia hibrida (persilangan) yang terdapat sekarang ini.
Tanaman dahlia adalah makanan larva beberapa spesies Lepidoptera (jenis kupu-kupu).
Bunga Dahlia dinamakan untuk menghormati ahli botani berkebangsaan Swedia dari abad ke-18 yang bernama Anders Dahl.
Dahlia juga merupakan bunga resmi kota Seattle, negara bagian Washington, Amerika Serikat.

Bunga Dahlia yang kita kenal sekarang terdiri dari ratusan kultivar. Sebagian besar varietas tanaman Dahlia menghasilkan bunga yang warnanya cerah dan mempesona, sehingga Dahlia merupakan komoditas penting bagi industri bunga potong dan tanaman pot.

Klasifikasi ilmiah Bunga Dahlia
Kerajaan                        : Plantae
tidak termasuk eudoktil
tidak termasuk Asterids
Ordo                              : Asterales
Famili                           : Asteraceae
Genus                           : Dahlia

Varietas
Varietas bunga dahlia saat ini sudah sangat beragam jumlahnya.  Jika dilihat dari warnanya juga bermacam-macam ada yang berwarna putih, merah, kuning, ungu, oren dan kombinasi serta warna lain yang lebih variatif.
 
Habitat
Dahlia cocok tumbuh di ketinggian 700 meter sampai 1.000 meter di atas permukaan laut. Namun, tidak semua lokasi dengan ketinggian tersebut cocok untuk habitat dahlia.

Dari area satu hektar bisa menghasilkan 20 ton sampai 25 ton umbi dahlia. Satu batang pohon dahlia bisa menghasilkan 2 kilogram sampai 5 kilogram,”  kata Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kebun Raya Cibodas Didik Widyatmoko.
Rendemen umbi dahlia mencapai 7,5 persennya. Usia panen umbi dahlia sekitar tujuh bulan sampai satu setengah tahun.
 
Kandungan Umbi
Umbi dahlia mengandung 80 persen air dan 20 persen zat padat yang tersusun dari selulosa dan inulin.

Manfaat 
Bunga dahlia dimanfaatkan sebagai
1. Bunga potong yang indah
2. Tanaman Pot
3. Penghasil Inulin

Bunga Potong
Bunga dahlia potong memiliki masa segar yang singkat 1 atau 2 hari.  Bunga potong dimanfaatkan untuk berbagai keperluan misalnya untuk ditata pada vas bunga untuk penghias ruangan, dibuat  buket bunga sebagai hadiah, karangan bunga untuk acara kematian, bunga tabur untuk mandi atau ziarah.

Tanaman pot
Tanaman pot dapat dimanfaatkan sebagai penghias taman, atau dijual 


Inulin



Inulin merupakan polimer dari unit-unit fruktosa dengan serat pangan yang mencapai 90 persen. Inulin berfungsi sebagai prebiotik karena menjadi komponen pangan substrat mikroflora yang menguntungkan di dalam usus.

Umbi dari bunga memiliki kandungan inulin 3,8%. Inulin yang ada di dalam umbi dahlia diperkenalkan oleh Lukman Hakim, seorang Kepala dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia atau LIPI pada peringatan HUT Kebun Raya Cibodas ke 159 tahun pada 11 April 2011. 

Inulin digunakan pada berbagai produk pangan. Misalnya, susu instan untuk anak-anak maupun dewasa atau lanjut usia. Pada susu instan anak-anak, inulin memberi manfaat meningkatkan daya serap tubuh terhadap kalsium yang menunjang pertumbuhan tulang dan gigi.
Pada susu instan dewasa dan lanjut usia, kemampuan inulin meningkatkan penyerapan kalsium yang akan mencegah osteoporosis atau pengeroposan tulang. Pendek kata, peran inulin penting.
Beberapa industri menyertakannya dalam produk es krim dan yoghurt. Bahkan, di Eropa sudah mulai dikemas produk inulin untuk menambah cita rasa kopi.

Setelah dikonsumsi, senyawa inulin mencapai usus besar dalam keadaan struktur yang tidak berubah. Namun, inulin segera difermentasi mikroflora yang ada di dalam usus besar.
Inulin difermentasi menjadi asam lemak rantai pendek dan dari beberapa mikroflora spesifik akan dihasilkan asam laktat. Kondisi demikian menurunkan derajat keasaman (pH) pada usus besar.
Asam laktat di dalam usus besar merangsang gerak peristaltik usus. Itu mencegah konstipasi atau sembelit.
Selain itu, keberadaan asam laktat dan asam lemak rantai pendek di dalam usus besar mampu meningkatkan penyerapan kalsium. Manfaat inulin meningkatkan kalsium itulah yang paling banyak diharapkan untuk aplikasi teknologi pangan.
Peluncuran inulin dari umbi dahlia itu merupakan riset kerja sama pengelola Kebun Raya Cibodas dengan Pusat Penelitian Kimia yang dipimpin Sri Pudji Praharti.
”Inulin impor selama ini tak pernah dari umbi dahlia,” kata Didik. Inulin impor mayoritas dihasilkan dari umbi artichoke (Helianthus tuberosus) dan chicory (Chicoryum intybus L)

Inulin umbi dahlia masih tergolong langka. Begitu pula ketersediaan umbi dahlia yang juga terbatas.
”Inulin umbi dahlia ini jauh lebih mahal dibanding inulin impor dari bahan baku chicory. Inulin chicory untuk setiap 25 kilogram seharga Rp 1 juta,” kata Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kebun Raya Cibodas Didik Widyatmoko. Harga inulin dari umbi dahlia mencapai Rp 7 juta per kilogram (kg).

Proses Pembuatan Inulin
Inulin dapat diperoleh dengan cara pemasakan larutan umbi dahlia pada suhu 80–90 derajat Celsius selama 30 menit. Sejumlah riset menegaskan bahwa metode yang banyak digunakan untuk memperoleh inulin adalah metode ekstraksi umbi dahlia, lalu diendapkan dengan menggunakan air atau etanol.
Hasil ekstraksi inulin dapat ditambahkan arang aktif untuk memperoleh inulan yang berwarna lebih putih bersih. Arang aktif akan mengikat komponen warna, seperti tannin atau karbonil yang menimbulkan warna kecoklatan.
”LIPI sekarang sudah bermitra dengan dunia industri untuk memproduksi prebiotik inulin khusus dari umbi dahlia ini,” kata Didik.
Peluang
Perusahaan swasta itu, menurut Didik, sekarang membuka diri bagi para pemasok umbi dahlia dari mana saja. Berapa pun pasokan umbi dahlia pasti diterima.



Sumber:
  1. Wikipedia Bahasa Indonesia
  2. Kesehatan Pedia.com
  3. Nawa Tunggal. Kompas.com